CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP
Biologi SMP Kelas 7 – Ciri-Ciri
Makhluk Hidup
Pada umumnya ciri makhluk hidup ada 9 yaitu bergerak, peka terhadap rangsang(iritabilitas), memerlukan makan (nutrisi), bernafas (respirasi), tumbuh dan berkembang, berkembangbiak (reproduksi), adaptasi, regulasi, dan ekskresi. Berikut ini merupakan penjelasan ciri-ciri makhluk hidup secara lengkap :
1 . Bergerak
Bergerak adalah merupakan perubahan posisi, baik seluruh
tubuh atau sebagian. Hal ini disebabkan oleh adanya tanggapan terhadap
rangsang. Gerak yang dilakukan pada tumbuhan antara lain : gerak menutupnya
daun putri malu jika disentuh, gerak ujung batang dari bawah ke atas ke arah
sinar matahari, dan gerak membukanya biji lamtoro disebabkan perubahan kadar
air. Pada hewan juga terdapat gerak, antara lain : gerak aktif pada hewan
vertebrata yaitu alat gerak berupa otot, gerak pasif pada hewan vertebrata
yaitu alat gerak berupa tulang, dan gerak pada manusia yaitu berjalan, berlari
dan lain-lain.
2 . Peka Terhadap Rangsang (iritabilitas)
Tumbuhan,
hewan dan manusia mempunyai kepekaan terhadap rangsang (iritabilitas). Hal ini dapat ditunjukkan sebagai
berikut:
- Pada tumbuhan, daun putri malu bila
diberi rangsang sentuhan akan menanggapi rangsang dengan menutup daunnya.
- Pada hewan, ayam ketika fajar
menyingsing akan berkokok.
- Manusia jika diberi bau yang merangsang
akan menanggapi rangsang, misalnya bersin.
3 . Memerlukan Makan (nutrisi)
Setiap makhluk
hidup memerlukan makanan. Hal ini bertujuan agar dapat mempertahankan hidup, menghasilkan
energi, dan pertumbuhan. Setiap makhluk hidup mempunyai cara yang berbeda-beda
dalam memperoleh makanan. Tumbuhan dapat membuat makanan sendiri melalui proses
fotosintesis. Hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan sendiri, tetapi
tergantung pada makhluk hidup lainnya.
4 . Bernafas (respirasi)
Bernafas yaitu pengambilan oksigen untuk oksidasi makanan,
sehingga memperoleh energi dan mengeluarkan karbondioksida sebagai zat sisa.
Hewan vertebrata di darat bernafas dengan paru-paru, ikan bernafas dengan
insang, cacing bernafas dengan kulit. Tumbuhan, pada daun bernafas melalui
stomata, pada batang melalui lentisel dan di akar melalui bulu-bulu akar.
Manusia bernafas dengan paru-paru.
5 . Tumbuh dan Berkembang
Tumbuh adalah bertambahnya volume atau ukuran makhluk
hidup yang irreversible. Berkembang adalah proses menuju kedewasaan yang
dipengaruhi oleh hormon, nutrisi dan lingkungan.
6 . Berkembangbiak (reproduksi)
Berkembangbiak
adalah memperbanyak diri untuk mempertahankan kelestarian jenisnya.
Cara berkembangbiaksebagai berikut :
- Secara kawin/generatif, yaitu
perkembangbiakan yang melibatkan sel telur dan sel sperma.
- Secara tak kawin/vegetatif, yaitu
perkembangbiakan yang tidak melibatkan sel telur dan sel sperma, melainkan
melibatkan sel tubuh.
7 . A d a p t a s i
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan
diri terhadap lingkungan dan untuk mempertahankan diri. Terdapat tiga
macam adaptasi, yaitu:
- Adaptasi morfologi, yaitu penyesuaian
diri terhadap alat-alat tubuhnya. Contoh: burung elang mempunyai kuku yang
tajam untuk menerkam mangsa. Bunga teratai mempunyai daun yang lebar untuk
memperluas bidang penguapan.
- Adaptasi fisiologi, yaitu penyesuian
diri terhadap lingkungan dengan fungsi alat-alat tubuh. Contoh : Manusia
menambah jumlah sel darah merah bila berada di pegunungan. Kotoran unta
kering , tetapi urinenya kental
- Adaptasi tingkah laku, yaitu penyesuaian
diri terhadap lingkungan dengan tingkah lakunya. Contoh: Bunglon mengubah
warna tubuhnya, ikan paus muncul ke permukan secara periodik.
8 . Re g u l a s i
Regulasi
adalah proses pengaturan keserasian di dalam tubuh organisme yang diatur oleh
syaraf dan hormon.
9 . E k s k r e s i
Ekskresi adalah proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme
tubuh. Dalam proses oksidasi makanan selain menghasilkan energi, tubuh
organisme juga menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh. Apabila
zat sisa tersebut tidak dikeluarkan akan membahayakan tubuh. Contoh: Manusia
mengeluarkan karbondioksida melalui paru–paru, ikan mengeluarkan karbondioksida
melalui insang.
Sumber: www.artikelbiologi.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar